BANYUWANGI, Sekolah pilot Loka Pendidikan
dan Pelatihan Penerbang Banyuwangi senilai Rp 39 miliar diresmikan oleh
Kepala Badan Pengembangan SDM Perhubungan Santoso Edi Wibowo di kawasan
Bandara Blimbingsari, Kecamatan Rogojampi, Senin (23/12/2013).
"Dengan
dana 39 miliar dari APBN, sekolah pilot mempunyai fasilitas yang
lengkap mulai dari ruang kelas, ruang simulator, ruang laboratorium
komputer, klinik kesehatan, ruang makan dan ruang rekreasi. Untuk ruang
simulator dilengkapi dengan 3 alat simulator full motion yang bisa digunakan siswa untuk latihan mengendalikan pesawat," kata Santoso kepada Kompas.com saat peresmian sekolah pilot, Senin (23/12/2013).
Santoso
menjelaskan, sekolah tersebut bisa menampung 80 taruna, serta ada
bangunan hanggar berkapasitas 12 pesawat, apron beserta taxiway atau landasan parkir dan landasan penghubung antara hanggar dan landasan pacu pesawat.
"Pemkab Banyuwangi telah menyediakan tanah seluas 5 hektar dan yang telah dibangun ada sekitar 2,4 hektar," kata Santoso.
Saat
ini, sekolah pilot pertama di Banyuwangi telah memilik 47 siswa dan
pertengahan tahun 2014 nanti akan ada 12 orang siswa angkatan pertama
yang akan diwisuda. Sedangkan untuk menambah fasilitas, Santoso
menjelaskan, Kementerian Perhubungan akan menambahkan tiga pesawat latih
jenis Cessna 172 SP dan ditargetkan pada tahun 2016 sudah memiliki 17
pesawat latih. "Rasio idealnya adalah satu pesawat latih untuk 8
taruna," ujarnya.
Sumber : http://regional.kompas.com/read/2013/12/23/1906304/Diresmikan.Sekolah.Pilot.di.Banyuwangi.Senilai.Rp.39.Miliar.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar